Corong Nusantara – Jumlah pencak silat yang diikutsertakan dalam SEA Games Vietnam 2021 dihentikan.
Tim pencak silat Indonesia keluar sebagai juara umum edisi ini dengan 1 emas dan 2 perak.
Ganda putri Ririn Rinasih/Riska Hermawan merebut medali emas.
“Ya, sebenarnya final kemarin melawan Fuspa (tunggal putri) dan beregu putra tidak ada masalah. Kelihatannya bagus, tapi hasilnya berbeda. (Merah Emas) ” kata Manajer Pencak Silat Indonesia Indro Catur Haryono saat ditemui dihubungi Kamis (12-5 2022).
“Pusspa mainnya bagus, kok bisa kalah? Tapi ya, ya, angka seni subjektifnya masih tinggi. Akhirnya kami juga tidak bisa protes. Hasilnya di luar dugaan,” jelasnya.
Selain itu, cabang olahraga pencak silat dipertandingkan dalam nomor pertandingan mulai besok Jumat, 13 Mei 2022.
Indro yakin petarung Indonesia bisa meraih medali emas dalam nomor 10 yang kontroversial.
Risalah di mana penilaian juri dilakukan secara adil.
“Kemungkinan kalau nomor pertandingannya hampir sama. Artinya kalau soal ability, semua orang punya potensi yang sama, kelincahan yang sama, jadi di atas kertas kita prioritaskan untuk melawan mereka.
Dia menjelaskan, “Jika pertandingan berjalan normal, yang menang menang dan yang kalah kalah, dan bahkan dalam situasi seperti itu, nilai akan terlihat dalam prosesnya, jadi saya berpikir positif tentang pertandingan besok.”
Indro juga berharap tim silase Indonesia, berdasarkan angka pertandingan, setidaknya bisa meraih tiga medali emas, membantu mereka mencapai tujuan lebih awal.
“Target kita 4 emas, jadi kita tetap optimis bisa meraihnya. Entah mau lihat di mana, tapi semua yang ada di lapangan punya peluang. Kadang situasi nonteknis seperti ini. tidak terduga,” kata Indro mengatakan:
“Ya kalau Tuhan mau kita (bisa dapat 3 emas)” katanya.