Meta baru-baru ini merilis platform media sosial terbaru bernama Threads, yang dianggap sebagai “saingan” Twitter. Setelah Twitter diakuisisi oleh Elon Musk, muncul beberapa aplikasi serupa, seperti Mastodon dan Bluesky. Namun, tidak ada aplikasi yang berhasil menarik perhatian secara signifikan seperti Threads.
Lalu, apa perbedaan antara Threads dan Twitter? Berikut adalah ulasan lengkapnya yang dikutip dari Tom’s Guide.
Manajemen Akun
Untuk membuat akun Threads, pengguna harus menghubungkannya dengan Instagram. Saat pertama kali masuk, pengguna akan diminta untuk mengimpor detail profil Instagram mereka dan mengikuti pengguna yang sama yang mereka ikuti di Instagram.
Di sisi lain, Twitter tidak terikat dengan platform media sosial lainnya. Pengguna Twitter juga dapat menghapus akun mereka kapan saja tanpa mempengaruhi platform media sosial lainnya. Namun, hal ini tidak berlaku untuk Threads. Jika pengguna ingin menghapus akun Threads, mereka harus menghapus akun Instagram mereka juga. Sebagai alternatif, pengguna memiliki opsi untuk menonaktifkan akun Threads untuk sementara waktu, yang akan menyembunyikan profil dan kiriman mereka sampai mereka memutuskan untuk mengaktifkannya kembali. Namun, penonaktifan akun hanya dapat dilakukan dalam batas waktu tertentu.
Ketersediaan
Twitter awalnya diluncurkan sebagai situs web. Meskipun sekarang ada versi aplikasi untuk smartphone iOS dan Android, Twitter tetap mempertahankan versi situs webnya. Hal ini memberikan fleksibilitas kepada pengguna untuk mengakses akun dan feed mereka di mana pun dan bagaimana pun mereka inginkan.
Sementara itu, Threads saat ini hanya tersedia dalam bentuk aplikasi yang dapat diunduh dari toko aplikasi iOS dan Android. Pengguna Threads harus mengunduh dan menginstal aplikasi tersebut untuk mengaksesnya.
Harga
Threads dapat diunduh dan digunakan secara gratis. Saat ini, Threads tidak menampilkan iklan, tetapi hal ini bisa berubah di masa depan.
Di sisi lain, Twitter memiliki iklan yang ditampilkan dalam platformnya. Namun, Twitter juga menawarkan banyak fitur tambahan melalui langganan berbayar bernama “Twitter Blue”. Twitter Blue memiliki harga $8 per bulan atau $84 per tahun. Fitur yang tersedia untuk pengguna Twitter Blue dapat berubah dari waktu ke waktu. Saat ini, pelanggan Twitter Blue memiliki kemampuan untuk mengedit tweet setelah mengirimkannya, menyesuaikan tampilan ikon aplikasi Twitter, dan yang terbaru, memperoleh batas kecepatan yang lebih tinggi untuk membaca lebih banyak tweet dalam sehari.
Verifikasi
Pengguna yang telah mendapatkan centang biru pada akun Instagram mereka juga akan mendapatkan centang biru pada akun Threads mereka. Dengan kata lain, jika akun pengguna di Instagram telah diverifikasi, maka akun Threads mereka juga akan mendapatkan verifikasi tersebut.
Sistem verifikasi Twitter sedikit lebih rumit. Sebelum Elon Musk mengambil alih, Twitter memiliki panduan verifikasi yang mirip dengan Instagram. Saat ini, pengguna dapat membeli lencana verifikasi melalui langganan Twitter Blue. Namun, ada pengecualian untuk akun pemerintah yang mendapatkan centang abu-abu, sedangkan organisasi dan outlet berita tertentu mendapatkan centang emas.
Postingan
Perbedaan utama antara Twitter dan Threads terletak pada batasan karakter. Threads memiliki batas karakter sebanyak 500, sementara Twitter hanya memperbolehkan 280 karakter per tweet.
Multimedia
Ada beberapa perbedaan dalam hal konten multimedia antara Threads dan Twitter. Keduanya memungkinkan pengguna untuk memposting tautan situs web, video, dan gambar.
Namun, Threads memungkinkan pengguna membagikan lebih banyak gambar dan video dalam satu kiriman. Pengguna Threads dapat memposting hingga 10 item dalam satu kiriman, jumlah yang sama dengan batasan pada Instagram. Di sisi lain, Twitter memiliki batasan empat item per tweet.
Engagement
Twitter dan Threads memiliki fitur engagement yang mirip. Keduanya memiliki tombol suka, komentar, fungsi repost dan kutipan, serta berbagi.
Ketika pengguna mengklik tweet atau utas, akan muncul kolom komentar yang memungkinkan pengguna untuk memberikan tanggapan. Pengguna dapat membalas postingan asli atau membalas langsung ke komentar lain, tergantung pada preferensi mereka dalam berpartisipasi dalam percakapan.
Threads memiliki tab Aktivitas yang memungkinkan pengguna melihat siapa yang mengikutinya, siapa yang menyukai kiriman mereka, dan siapa yang membalas dan menandai mereka. Sementara itu, Twitter memiliki tab notifikasi serupa, ditambah dengan tab Suka yang khusus untuk menyimpan postingan.
Perpesanan
Perbedaan fitur perpesanan antara Threads dan Twitter cukup sederhana. Twitter memiliki fitur perpesanan dalam aplikasinya, sementara Threads tidak memiliki fitur perpesanan.
Fitur perpesanan di Twitter memungkinkan pengguna untuk berkomunikasi dengan pengguna lain melalui pesan teks, gambar, GIF, dan bahkan pesan suara. Saat ini, Threads belum menyediakan opsi untuk mengirim pesan. Jika seseorang ingin menghubungi pengguna Threads, satu-satunya opsi yang ada adalah mengirim pesan melalui Direct Message (DM) di Instagram.
Itulah beberapa perbedaan antara Threads dan Twitter. Meskipun keduanya adalah platform media sosial, keduanya memiliki karakteristik yang membedakan. Pilihan platform tergantung pada preferensi pengguna dan kebutuhan mereka dalam berinteraksi di media sosial.
